PERTEMUAN 6
Control Statement (IF)
SYNTAX IF (CONDITION)
Condition
: adalah ungkapan atau pernyataan (expression) yang mengandung nilai TRUE (benar) atau FALSE
(salah).
Contoh : 5
> 2 bernilai TRUE
5 > 9 bernilai FALSE
5 == 5 bernilai TRUE
Catatan :Tanda ( >) dan (==) diatas disebut Relational Operator (Operator
Hubungan)
Relational
Operator yang digunakan dalam Bahasa C/C++ dan Java.
Ø == Equal To
(Sama Dengan)
Ø > Greater
Than (Lebih Besar Dari)
Ø < Less Than (Lebih Kecil Dari)
Ø >= Greater Than Or Equal To
Ø (Lebih Besar
Dari Atau Sama Dengan)
Ø <= Less Than Or Equal To
Ø (Lebih Kecil
Dari atau Sama Dengan)
Ø != Not Equal To ( Tidak Sama Dengan)
Bentuk Umum IF-THEN
Bila
nilai cond
- TRUE,
maka kerjakan semua instruksi yang ada dalam statements-true Setelah
selesai, lanjutkan ke next-instruction
- FALSE,
maka langsung ‘meloncat’ mengerjakan isnstruksi yang ada di next-instruction
.
Bentuk Umum
- 1
Contoh Penulisan
Catatan: Bila
instruksi yang ada dalam kelompok statements-true atau dalam kelompok statements-false
hanya terdiri dari satu instruksi, maka instruksi tersebut boleh
tidak diapit oleh
kurung
buka “{“ dan kurung tutup “}” atau dengan
perkataan lain : bila tidak menggunakan (atau tidak diapit oleh)
kurung buka “{“dan kurung tutup “}”, berarti kelompok statements-true atau
false,
hanya terdiri dari satu instruksi.
Bentuk Umum
- 2
biasa disebut : Bentuk IF-THEN-ELSE
karena printf(“Jakarta”); tidak diapit oleh
tanda
kurung “{“ dan “}”, maka compiler
menganggap
statements-true hanya terdiri
dari
satu instruksi,
maka
instruksi printf(“Bogor”); dianggap sebagai next instruktion sehingga
instruksi else tak punya hubungannya dengan instruksi if diatasnya. else yang berdiri sendiri, menyebabkan
error
PERTEMUAN 7
MENGERJAKAN SOAL
Contoh
soal: Susun program untuk menginput sebuah nilai integer ( nilai
ujian mahasiswa ) kemudian cetak perkataan “LULUS”, bila nilai
tersebut >= 60 atau cetak perkataan “GAGAL” bila nilai tersebut < 60.
Cara Pertama:
untuk bahasa
C
#include
<stdio.h>
void main()
{
int Nilai;
printf(“Inputkan
sebuah nilai: “);
scanf(“ %i”,
&Nilai);
if (Nilai
>= 60)
printf(“LULUS”);
else
printf(“GAGAL”);
untuk bahasa
C++
#include
<iostream.h>
void main()
{
int Nilai;
cout << “Inputkan sebuah nilai : “;
cin >> Nilai;
if (Nilai >=60)
cout << “LULUS”;
else
cout << “GAGAL”;
}
untuk JAVA
public class
LulusGagal
{
public static void main (String[] args )
{ String S;
int N;
Syste.out.print(“Inputkan Sebuah Nilai: “);
S = InputDariKeyboard.inputString();
N = Integer.valueOf(S).intValue();
if(N >= 60)
System.out.println(“LULUS”);
else
System.out.println(“GAGAL”);
}
}
Catatan
: Untuk program Java yang mengandung instruksi input
dari keyboard, perlu program routine yang ditulis secara
terpisah (Lihat Bab 7)
Cara Kedua:
#include
<stdio.h>
#include<string.h>
void main()
{
int Nilai;
char X[10];
printf(“\n Inputkan sebuah nilai : “);
scanf(“ %i ”, &Nilai);
if (Nilai >=60)
strcpy(X, “LULUS”);
else
strcpy(X, “GAGAL”);
printf(“\n %
s “, X);
}
Disini untuk
mengisi string X, digunakan instuksi strcpy(), suatu fungsi pustaka untuk
string copy Instruksi ini memerlukan #include<string.h>
Instruksi
ini berlaku juga pada C++.
Cara Ketiga:
#include
<stdio.h>
#include
<string.h>
main()
{ int Nilai;
char X[10];
strcpy(X, “GAGAL”);
printf(“\n Inputkan sebuah nilai : “);
scanf(“ %i ”, &Nilai);
if (Nilai >=60)
strcpy(X, “LULUS”);
printf(“\n % s “, X);
}
Contoh soal
2: Susun program untuk menginput sebuah nilai integer, bilangan bulat
positip lebih besar dari nol, kemudian cetak perkataan “EVEN”, bila bilangan
tersebut merupakan bilangan GENAP, sebaliknya cetak perkataan “ODD” bila
bilangan tersebut merupakan bilangan GANJIL.
Catatan :
Bilangan
bulat postip lebih besar dari nol dengan nilai:
GENAP : 2,
4, 6, 8, dan seterusnya
GANJIL : 1,
3, 5, 7, dan seterusnya
Jawab 2 Cara
1:
#include
<stdio.h>
void main()
{
int N;
printf(“Inputkan
sebuah nilai: “);
scanf(“ %i”,
&N);
if (N % 2 ==
0)
printf(“EVEN”);
else
printf(“ODD”);
}
Jawab 2
Cara 2:
#include
<stdio.h>
void main()
{
int N, M, K;
printf(“Inputkan
sebuah nilai: “);
scanf(“ %i”,
&N);
M = N / 2;
K = M * 2;
if (N == K)
printf(“EVEN”);
else
printf(“ODD”);
}
Mencetak
nilai yang terbesar dari 2 buah nilai yang diinput
Cara Pertama
Cara Kedua :
Cara Ketiga:
Dengan cara
menyimpan bilangan yang terbesar kedalam
sebuah
variabel misal namanya MAX
Cara Keempat :
Cara Kelima:
Menggunakan
hanya 2 variabel. A khusus untuk menampung input, dan MAX khusus mencatat atau menyimpan nilai terbesar.
Algoritma
(logika) Cara-5 ini yang nanti akan menjadi dasar algoritma pencarian bilangan
terbesar ataupun terkecil dari sekian buah bilangan yang ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar